Latar belakang dan tujuan: Yayasan Pelita Cendrawasih Indonesia (YPCI) didirikan tanggal 14 April 1998 oleh mahasiswa-mahasiswa asal Papua yang sedang menuntut ilmu di Yogyakarta. Faktor yang mendorong para pendiri lembaga ini adanya keinginan untuk mempersempit kesenjangan di berbagai bidang antara masyarakat Papua dengan masyarakat daerah lainnya, sekaligus sebagai wadah perjuangan untuk meningkatkan martabat serta harkat rakyat Papua. Tujuan lembaga ini adalah melaksanakan dan membantu usaha-usaha kemanusiaan di bidang kesejahteraan sosial bagi masyarakat yang kurang mampu dengan menumbuhkembangkan rasa kekeluargaan dan gotong royong, membantu pemerintah pusat maupun daerah, mengadakan pengkajian dan penelitian terhadap potensi sumber daya alam Irian Jaya, mengembangkan pendidikan dan pelatihan potensi sumber daya manusia Irian Jaya. Bidang dan bentuk kegiatan: Bidang kegiatan lembaga ini adalah pertanian, kesehatan, peternakan dan pendidikan. Tidak tersedia informasi bentuk kegiatan lembaga ini.
Program: Program yang pernah dilakukan adalah pembinaan usaha kecil untuk masyarakat pedalaman dan pembinaan mahasiswa asal Papua.
Sumber dana: Sumber dana terutama diperoleh dari iuran dan sumbangan anggota.
Keanggotaan dan wilayah kerja: Lembaga ini termasuk dalam jaringan Yayasan Pengembangan Budaya, Konsultan Hukum, dan LBH Yogyakarta. Kendati mempunyai perwakilan di Papua, wilayah kerja lembaga tetap di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Staf: Lembaga ini memiliki 13 orang staf tetap dan 28 orang staf tidak tetap; 2 tenaga profesional dan 2 orang staf administrasi. | |
Background and purpose: Yayasan Pelita Cendrawasih Indonesia (YPCI) was founded on 14 April 1998 by university students who hail from Papua and who were then completing their study in Yogyakarta. The factor behind its inception was the desire to narrow the gaps in various fields between the people of Papua and those in other provinces, and, at the same time, increase the dignity of the people of Papua. The aims of YPCI are support undertakings in the field of social welfare for the weak groups of the community, develop the spirit of family and mutual help, assist the central government and the provincial government, undertake analyses and research about the potentials of natural resources in Irian Jaya, and develop education and training on the potentials of Irian Jaya’s human resources.
Area and form of activities: YPCI’s main fields of activity are agriculture, healthcare, cattle breeding and education. Information about the forms of its activities is not available.
Program: Programs carried out by the foundation include the development of small enterprises for people living in remote areas in Irian Jaya, and the development of students hailing from that province.
Funding sources: So far, YPCI’s revenues have come from its membership dues and donations.
Membership and working area: The foundation is a member of the networks of the Foundation of Cultural Development, Legal Consultants, and LBH Yogyakarta. Although it has a representative office in Papua, the organization’s area of operation is Yogyakarta Special Territory.
Staff: The foundation presently has 13 full-time and 28 part-time staff members. They include 2 professional and 2 administration workers.
|