PKBI-DIY

PKBI-DIY
Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia
The Indonesian Planned Parenthood Association (IPPA)
Alamat/Address: Yogyakarta 55231, Daerah Istimewa Yogyakarta; Telp.: (0274) 586767, 513595; Fax.: (0274) 513566
Email: pkbi-diy@yogya.wasantara.net.idContact person: Budi Wahyuni (Direktur Pelaksana)


Latar belakang dan tujuan: PKBI DIY merupakan anggota atau jaringan dari PKBI Pusat Jakarta. Sebagaimana PKBI Pusat, pokok-pokok yang menjadi latar belakang lembaga ini adalah bahwa dalam upaya mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila, maka kesejahteraan keluarga merupakan unsur mutlak dan bahwa sesungguhnya keluarga merupakan sendi pokok masyarakat, dengan demikian kebahagiaan dan kesejahteraan keluarga akan besar pengaruhnya bagi kesejahteraan pada umumnya. Bidang dan bentuk kegiatan: Ada enam bidang kegiatan utama perkumpulan ini, yaitu kesehatan, wanita dalam pembangunan, gender, hak asasi manusia, kependudukan dan keluarga berencana, serta usaha kecil dan perkoperasian. Bidang terakhir di atas juga masuk sebagai bidang kegiatan penunjang. Kesemuanya dijalankan dalam berbagai bentuk, di antaranya pendidikan dan pelatihan, pengembangan dan pendampingan masyarakat, advokasi, serta konsultasi. Studi, penelitian, survai, penerbitan dan publikasi, serta seminar, lokakarya dan diskusi dijadikan bentuk kegiatan penunjang. 
Program: Pernah melaksanakan kegiatan diskusi atau pelatihan kesehatan produksi remaja pada 1996 dan setahun sebelumnya mendapat bantuan hibah untuk proyek pengadaan audio visual. 
Publikasi: Menerbitkan buletin Kajian Gender dan Kesehatan Reproduksi. 
Sumber dana: Sumber dana utamanya dari iuran dan sumbangan anggota. Tetapi juga memperoleh hibah dari lembaga-lembaga internasional (misalnya JICA) dan badan-badan dalam negeri non pemerintah, pendapatan dari jasa kerja sama dengan pihak lain serta jasa pelayanan. Biro Tata Pemerintahan Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta pernah pula memberi subsidi pada perkumpulan ini. 
Keanggotaan dan wilayah kerja: Wilayah kerja lembaga ini adalah Daerah Istimewa Yogyakarta. 
Staf: Perkumpulan mempunyai 25 orang staf tetap dan 25 orang staf tidak tetap.
Background and purpose: PKBI DIY is a member of the network of PKBI Pusat Jakarta (national PKBI). Like PKBI Pusat, the main reason behind the formation of the organization was the principle that, in materializing a just and prosperous Indonesia which is based on state philosophy Pancasila, the welfare of the family is an indispensable element, and that the family is the main pillar of the society, and, accordingly, the welfare of the family will have strong influences on the welfare of the whole society.  Area and form of activities: The association is mainly involved in 6 main fields of activity namely healthcare, women in development, gender, human rights, population and family planning, and small enterprises and cooperatives. As a matter of fact, small enterprises and cooperatives is its supporting field of activity. All of them are carried out in different forms like education and training, community development and facilitation, advocacy and consultancy. Study, research, survey, publication, seminar, workshop and discussion are the forms of its supporting fields of activity.
Program: PKB-DIY held discussions and training on reproduction health of teenagers in 1996, and in 1995 it got grants for the projects of audiovisual equipment. 
Publication: The association publishes a bulletin, Kajian Gender dan Kesehatan Reproduksi (Analysis of Gender and Reproduction Health). 
Funding sources: PKBI-DIY’s main source of fund is membership contributions. But, it also gets grants from international funding agencies like JICA and domestic non-government organizations, and also its revenues come from the remuneration of the projects carried its carries out together with other parties. The bureau of the Yogyakarta Special Territory Government has also provided it with subsidy funds. 
Membership and working area: The association operates in Yogyakarta Special Territory. 
Staff: PKBI-DIY has 25 staff full-time and 25 part-time staff members.

Postingan terkait: