Yayasan Akatiga

Yayasan Akatiga
Alamat/Address: Jl. Cilamaya No 7, Bandung 40115; Telp. (022) 4235526; Fax.: (022) 4260875; Email: akatiga@indonet.net.id;
Contact person: Ir. Hetifah Sjaifudian, MPP (Ketua Pelaksana)


Latar belakang dan tujuan: Akatiga adalah lembaga pengkajian dan analisis sosial yang bersifat independen dan nirlaba, didirikan di Bandung pada 16 Agustus 1991. Pendirian Akatiga dilatarbelakangi oleh kesadaran bahwa hasil-hasil pemba­ngunan yang telah dicapai selama ini belum secara tuntas mengatasi masalah kemiskinan dan ketimpangan. Sedangkan tujuan lembaga ini terutama melakukan pengkajian dan analisis yang objektif, kritis dan berkesinambungan terhadap proses pembangunan dan kebijakan pembangunan yang bermanfaat pada rakyat kecil. Bidang dan bentuk kegiatan: Bidang kegiatan utama lembaga ini adalah gender, buruh dan tenaga kerja, dan usaha kecil/perkoperasian. Selanjutnya bentuk-bentuk kegiatannya adalah studi, penelitian, survai dan penerbitan/publikasi. Sedangkan pendidikan dan pelatihan dan advokasi merupakan bentuk kegiatan penunjang. 
Program: Beberapa program yang pernah dilakukan lembaga ini antara lain: Studi aksi mengenai tindak lanjut implementasi model pemberdayaan pesantren di wilayah Jawa Barat, survai tentang penguatan institusi masyarakat, studi monitoring dampak krisis terhadap buruh perempuan dan food security. 
Publikasi: Menerbitkan buletin Mitra. 
Sumber dana: Lembaga ini memperoleh dana dari badan/lembaga internasional (seperti The Ford Foundation, ILO, Oxfam) dan Kantor Lingkungan Hidup, serta dana dari jasa mempublikasikan hasil-hasil studi maupun penelitian berupa buku dan majalah. 
Keanggotaan dan wilayah kerja: Lembaga ini menjadi anggota dari organisasi seperti: Sawarung, Suara Perempuan Bandung, Suara Ibu, INFID, KPA, FORDA, KPI, KELOMPOK 4 BURUH, NGOWG on ABD, NGOWG on WB. Wilayah kerjanya menjangkau seluruh Indonesia. 
Staf: Yayasan ini memiliki 30 orang staf, dengan kategori staf tetap 16, staf tidak tetap 14 orang. Menurut fungsinya staf profesional 15 orang dan15 orang staf administrasi.
Background and purpose: Akatiga is an institute of social studies, which is independent and non-profit, and which was founded in Bandung on 16 August 1991. Its inception was motivated by the awareness that development achievements had not fully solved poverty problems and imbalances. Akatiga aims to carry out objective, critical and continuos analyses over development processes and policies which benefit the common people.  Area and form of activities: The organization’s activities focus on gender, laborers and manpower, and small enterprises/cooperatives. The forms of its activities include study, research and survey, and publication. Meanwhile, education and trainings and advocacy are the form of its supporting activities. 
Program: Action study about follow-up undertakings for the implementation of the models used for empowering pesantrens in West Java; survey on the empowerment of social institutions; monitoring study about the impacts of the crisis on female laborers, and food security. These activities have been carried out by Yayasan Akatiga.  
Publication: Mitra bulletin. 
Funding sources: On the whole, in carrying out its activities, Akatiga uses funds from international agencies/institutions like The Ford Foundation, ILO, Oxfam and the Office of the Ministry of Environment. Also, the foundation raises funds by publishing results of its studies and researches in the form of book and magazine. 
Membership and working area: Akatiga is a member of organizations like Sawarung, Suara Perempuan Bandung (The Voice of Bandung Women), Suara Ibu (Mother’s Voice), INFID, KPA, KPI, KELOMPOK 4 BURUH (Fourth Group of Laborers), NGOWG on ADB, and NGOWG on WB. Its operation reaches areas throughout Indonesia. 
Staff: The foundation has 30 staff members, who are comprised of 16 full-time and 14 part-time. According to their function, they include 15 professional and 15 administrative workers.

Postingan terkait: