Yayasan Mitra Bali

MITRA Bali
Yayasan Mitra Bali
Mitra Bali Foundation
Alamat/Address: Br. Lodseme, Lodtunduh, Gianyar, Bali; Telp./Fax.: (0361) 295010; Email: mhbali@denpasar.wasantara.net.id;
Contact Person: I. Gst. Kt. Agung Alit (Direktur Eksekutif).

Latar belakang dan tujuan:  Situasi dan kondisi pariwisata di Bali belakangan ini, yang cenderung didominasi pemodal-pemodal besar, sehingga membawa dampak buruk terhadap masyarakat lokal, utamanya pengrajin dan petani di pedesaan, mendorong dibentuknya Yayasan Mitra Bali (MITRA Bali). Tujuan yayasan yang terbentuk pada 21 Mei 1993 ini adalah mencoba menegaskan tekad meningkatkan pendapatan kelompok pengrajin dengan jalan memfasilitasi dan memberikan akses pasar seluas-luasnya bagi produk pengrajin Bali.
Bidang dan bentuk kegiatan: Bidang kegiatan utama yayasan ini adalah usaha kecil dan perkoperasian, pemberdayaan pengrajin dan petani Bali, yang ditunjang berbagai kegiatan seperti gender, lingkungan hidup, hak asasi manusia, demokrasi, ketenagakerjaan, dan anak. Sementara dalam pelaksanaannya dilakukan berbagai bentuk kegiatan; pendidikan dan pelatihan, pengembangan dan pendampingan masyarakat, advokasi khusus kepada konsumen, dan pemasaran barang-barang kerajinan.
Program: Pernah mengadakan Fair Trade dengan dukungan dana hibah lembaga internasional P2P Jepang.
Publikasi: Menerbitkan newsletter Orti Jani.
Sumber dana: Dana yayasan ini terutama diperoleh dari bantuan hibah lembaga-lembaga internasional, di samping dari usaha sendiri supaya tidak terjerat dalam ketergantungan pihak lain.
Keanggotaan dan wilayah kerja: Masuk sebagai anggota FORDA UKM di tingkat daerah dan WALHI di tingkat nasional. Wilayah kerjanya meliputi Propinsi Bali.
Staf: Yayasan ini digerakkan oleh 8 staf tetap dan dibantu oleh 7 staf tidak tetap.
Background and purpose: Of late, tourism on the island of Bali has tended to be dominated by large capital owners, and this has had a negative impact on the local community, notably craftsmen and farmers in rural villages. Against this background, MITRA Bali, which was founded on 21 May 1993, aims to boost the income of craftsmen by facilitating them and provide them with wide market accesses for their products. Area and form of activities: The development of small enterprises and cooperatives is MITRA Bali’s main field of activity. But, this field is supported with others like gender, environment, human rights, democracy, manpower and children. Activities in those fields are materialized in the forms of education and training, community development and facilitation, advocacy for consumers, and the marketing of products.
Program: MITRA Bali held a fair trade with financial support from Japan’s P2P.
Publication: MITRA Bali publishes a periodical newsletter, Orti Jani.
Funding sources: MITRA Bali’s revenues mainly come from the grants provided by international funding agencies. However, it has also carried out its own undertakings in order to decrease its financial dependency on other parties.
Membership and working area: The foundation is a member of FORDA UKM at the regional level, and is associated with WALHI at the national level. Its operation covers the whole area of Bali.
Staff: Eight full-time and 7 part-time staff members run MITRA Bali.

Postingan terkait: